BONDOWOSO (09/08/2025) – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Togo Ambarsari Bondowoso kembali menggelar Ujian Tugas Akhir (TA) bagi para mahasiswanya pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi momen krusial yang ditunggu-tunggu oleh mahasiswa semester akhir sebagai syarat utama untuk meraih gelar sarjana. Bertempat di Ruang Sidang STIT Togo Ambarsari, ujian berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB, dengan tujuan utama mendorong mahasiswa agar lulus tepat waktu sesuai target akademik yang telah ditetapkan. Ujian Tugas Akhir ini diikuti oleh sejumlah mahasiswa dari berbagai program studi yang telah menyelesaikan penelitian dan penyusunan karya ilmiahnya. Mereka secara bergantian mempresentasikan hasil penelitiannya di hadapan para dosen penguji yang memiliki kompetensi di bidang masing-masing. Suasana di dalam ruang sidang terasa tegang sekaligus penuh antusiasme, di mana para mahasiswa berusaha memberikan yang terbaik untuk meyakinkan para penguji bahwa karya mereka layak untuk dipertahankan.
Untuk memastikan kualitas dan objektivitas penilaian, pihak kampus menghadirkan tim penguji yang terdiri dari akademisi berpengalaman. Tim penguji pada ujian kali ini adalah Dr. KH. Miftahus Surur, M.H., Dr. Zainul Arifin, M.Pd., dan Asia Anis Sulalah, M.Pd dan beberapa dosen senior lainnya. Mereka memiliki rekam jejak yang solid dalam dunia pendidikan dan penelitian, sehingga mampu memberikan masukan dan kritik konstruktif yang berharga bagi para mahasiswa. Setiap penguji tidak hanya fokus pada isi dan metodologi penelitian, tetapi juga kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan gagasan, argumentasi, serta mempertahankan temuannya secara ilmiah.
Dr. KH. Miftahus Surur, M.H., salah satu penguji, menyampaikan bahwa ujian ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan juga ajang untuk menguji kematangan berpikir dan integritas akademik mahasiswa. "Tugas Akhir adalah cerminan dari seluruh proses pembelajaran yang telah dilalui mahasiswa selama kuliah. Di sini, kami menguji sejauh mana mereka mampu mengaplikasikan teori ke dalam praktik, serta berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan," ujarnya. Ia menambahkan bahwa masukan dari tim penguji diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi para mahasiswa dalam melanjutkan karir profesional maupun studi lanjut. Hal senada juga diungkapkan oleh Dr. Zainul Arifin, M.Pd. Ia menekankan pentingnya kejujuran dan etika akademik dalam penyusunan Tugas Akhir. "Kami sangat mengapresiasi kerja keras para mahasiswa. Namun, kami juga harus memastikan bahwa karya yang dihasilkan bebas dari plagiarisme dan disusun dengan kaidah ilmiah yang benar," tuturnya. Menurutnya, lulus tepat waktu adalah bonus dari kerja keras dan disiplin yang tinggi. Sementara itu, Asia Anis Sulalah, M.Pd., menyoroti aspek orisinalitas dan relevansi penelitian yang dilakukan mahasiswa. Ia berharap karya ilmiah yang dihasilkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat atau lembaga terkait. "Penelitian yang baik adalah penelitian yang tidak hanya berhenti di atas kertas, tetapi juga bisa memberikan dampak positif. Kami mendorong mahasiswa untuk terus mengembangkan ide-ide kreatif dan solutif," katanya.
Para mahasiswa yang mengikuti ujian ini mengaku merasa lega setelah menyelesaikan tahapan ini. Salah satunya adalah Riza, mahasiswa program studi Pendidikan Agama Islam. "Deg-degan banget, tapi alhamdulillah sudah selesai. Semoga hasilnya memuaskan dan bisa segera wisuda," ungkapnya dengan wajah penuh senyum.Penyelenggaraan Ujian Tugas Akhir ini merupakan bagian dari komitmen STIT Togo Ambarsari Bondowoso untuk mencetak lulusan yang berkualitas, kompeten, dan siap bersaing di dunia kerja. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan semua mahasiswa semester akhir dapat menyelesaikan studinya dengan baik dan lulus tepat waktu, sehingga dapat segera mengabdikan diri pada masyarakat.(SAS)